Sistem Informasi Manajemen (2)
1. Sebutkan dan jelaskan langkah pendekatan sistem :
Pendekatan Sistem adalah upaya untuk
melakukan pemecahan masalah yang dilakukan dengan melihat masalah yang ada
secara menyeluruh dan melakukan analisis secara sistem.
Dalam melakukan pendekatan sistem
ada langkah-langkah dan tahapan yang bisa dilakukan:
Langkah-langkahnya adalah memandang
perusahaan sebagai suatu sistem, mengenal sistem lingkungan (pemegang saham,
pelanggan, masyarakat keuangan, masyarakat global, pemerintah, pesaing,
pemasok, serikat kerja), mengidentifikasi subsistem-subsistem perusahaan.
Tahap II: Usaha definisi
1.
Suatu masalah ada atau akan ada
(identifikasi masalah).
2.
Mempelajari masalah untuk mencari
solusi (pemahaman masalah).
3.
Mencari pemicu masalah (problem
trigger) yang dapat berasal dari lingkungan atau dari dalam perusahaan.
4.
Bergerak dari tingkat sistem ke
subsistem. Caranya adalah menganalisis sisem menurut subsistem-subsistemnya.
Kemudian apakah susbsistem itu terintegrasi menjadi satu unit yang berfungsi
lancar? Lalu apakah semua subsistem bekerja untuk mencapai tujuan sistem?
Setelah itu analisa top-down untuk mengidentifikasi tingkat sistem dimana
penyebab persoalan berada.
5.
Menganalisis bagian-bagian sistem
dalam suatu urutan tertentu.Elemen-elemen sistem dapat
dianalisis secara berurutan, yaitu:
- Mengevaluasi standar (standar harus sah/valid, standar harus realistis, standar harus dimengerti oleh mereka yang akan mencapainya, dan standar harus terukur).
- Membandingkan sistem output dengan standar.
- Mengevaluasi manajemen.
- Mengevaluasi pengolah informasi.
- Mengevaluasi input dan sumber daya input.
- Mengevaluasi proses transformasi.
- Mengevaluasi sumber daya output
- Mengevaluasi standar (standar harus sah/valid, standar harus realistis, standar harus dimengerti oleh mereka yang akan mencapainya, dan standar harus terukur).
- Membandingkan sistem output dengan standar.
- Mengevaluasi manajemen.
- Mengevaluasi pengolah informasi.
- Mengevaluasi input dan sumber daya input.
- Mengevaluasi proses transformasi.
- Mengevaluasi sumber daya output
Tahap III: Usaha solusi
- Mengidentifikasi berbagai alternatif solusi. Dengan cara
mencari jalan yang berbeda untuk memecahkan masalah yang sama. Seperti Brainstorming
(tukar pikiran), dan Joint Application Design (rancangan aplikasi bersama)
- Mengevaluasi berbagai alternatif solusi.
Contohnya dengan menggunakan kriteria evaluasi
yang sama, untuk mengukur seberapa baik suatu alternatif dapat
memecahkan masalah.
-
Memilih solusi terbaik. Dengan cara
menganalisis suatu evaluasi sistematis atas pilihan-pilihan dan
mempertimbangkan konsekuensi pilihan tersebut pada tujuan organisasi. Kemudian
memberi penilaian atas proses mental manajer. Setelah itu melakukan
tawar-menawar atau negosiasi antara beberapa manajer.
- Menerapkan solusi. Masalah tidak
terpecahkan hanya dengan memilih solusi terbaik tapi perlu diterapkan.
- Menindaklanjuti untuk memastikan bahwa
solusi itu efektif
2. Sebutkan beberapa sifat pengolahan data yang membedakan dengan area
aplikasi lain.
Sifat-sifat dari suatu data dapat
diklasifikasikan menjadi empat macam, antara lain :
a. Data kuantitatif (quantitative data) adalah
data mengenai penggolongan dalam hubungannya dengan penjumlahan.
b. Data kualitatif (qualitative data) adalah
data mengenai penggolongan dalam hubungannya dengan kualitas atau sifat
tertentu.
c. Data makro (macro data) adalah data yang
meliputi suatu objek dalam skala yang luas, sekelompok masyarakat, daerah
wilayah, atau suatu propinsi dan negara.
d. Data mikro (micro data) adalah data yang
meliputi suatu unit usaha, rumah tangga, atau individu.
Namun, sifat-sifat pengolahan data yang
lainnya, adalah sebagai berikut :
- Mempunyai fokus
historis yang paling utama.
- Menghimpun data yang
detail atau lengkap.
Karena record pengolahan data menggambarkan aktivitas perusahaan secara lengkap, maka ia akan jadi alat untuk merekontruksi kembali tindakan/transaksi tersebut secara urut jika record diperlukan. Kronologi itu disebut dengan audittrail.
Karena record pengolahan data menggambarkan aktivitas perusahaan secara lengkap, maka ia akan jadi alat untuk merekontruksi kembali tindakan/transaksi tersebut secara urut jika record diperlukan. Kronologi itu disebut dengan audittrail.
- Menghimpun data yang
detail atau lengkap.
Karena record pengolahan data menggambarkan aktivitas perusahaan secara lengkap, maka ia akan jadi alat untuk merekontruksi kembali tindakan/transaksi tersebut secara urut jika record diperlukan. Kronologi itu disebut dengan audittrail.
Karena record pengolahan data menggambarkan aktivitas perusahaan secara lengkap, maka ia akan jadi alat untuk merekontruksi kembali tindakan/transaksi tersebut secara urut jika record diperlukan. Kronologi itu disebut dengan audittrail.
- Pengolahan data
menjalankan tugas yang penting
Pengolahan data adalah aktivitas yang diperlukan.
Pengolahan data adalah aktivitas yang diperlukan.
- Mengikuti prosedur
standar secara relative
Peraturn dan latihan yang diterima menguraikan atau menerangkan cara pengolahan data yang akan dilakukan.
Peraturn dan latihan yang diterima menguraikan atau menerangkan cara pengolahan data yang akan dilakukan.
- Memberikan informasi
pemecahn masalah minimal.
Pengolahan data merupakan tindakan melakukan
serangkaian operasi terencana atas data. Untuk memproses data dan mendatangkan
hasil yang berarti maka perlu dilakukan kombinasi operasi data berupa :
1. Pencatatan (capturing)
Kegiatan perekaman dari suatu atau beberapa
kejadian dalam bentuk formulir.
2. Pemeriksaan (verifying)
Kegiatan pengecekan data yang sudah direkam
untuk memperoleh data yang benar.
3. Pengelompokan (clasifying)
Operasi yang mendapatkan elemen data ke dalam
kategori yang spesifik sehingga memberikan kemudahan kepada pemakai.
4. Penyusunan atau Penyortiran (sorting)
Penempatan dari elemen data yang telah
dispesifikasikan berdasarkan aturan secara berurutan.
5. Peringkasan (sumarising)
Operasi penggabungan elemen data, yang terdiri
atas dua cara yaitu : melalui duplikasi data secara matematika, dan kegiatan
pengurangan kerumitan data secara logika atau algoritma..
6. Perhitungan (calculating)
Operasi ini mencakup proses perhitungan dan
manipulasi data dalam media tertentu, seperti : microfilm, disk, dan media lain
sehingga dapat digunakan kembali bila diperlukan.
7. Penyimpanan (stroring)
Perekaman data dalam media tertentu seperti
disk, magnetic tape, hardisk, dan lain-lain.
8. Reproduksi (reproduction)
Penduplikasian data suatu media ke media lain
dalam satu tempat.
9. Penyebaran Komunikasi (disseminating
communication)
Pentransferan data dari satu tempat ke tempat
yang lain, sehingga dapat dimanfaatkan lebih dari satu pemakai.
3. Berilah contoh sebuah sistem pakar atau expert sistem.
Expert system (sistem pakar) adalah
sistem komputer yang mengemulasi kemampuan pengambilan keputusan seorang ahli
manusia. Sistem pakar dirancang untuk memecahkan masalah kompleks dengan
penalaran tentang pengetahuan, seperti seorang ahli, dan bukan dengan mengikuti
prosedur yang sebuah pengembang seperti kasus dalam pemrograman konvensional.
Sistem pakar pertama diciptakan pada 1970-an dan kemudian berkembang biak pada
1980-an. Sistem pakar merupakan salah satu bentuk benar-benar sukses pertama
dari AI perangkat lunak. Sebuah sistem pakar memiliki struktur yang unik,
berbeda dari tradisional program . Hal ini dibagi menjadi dua bagian, satu
tetap, independen dari sistem pakar: mesin inferensi, dan satu variabel: basis
pengetahuan. Untuk menjalankan sistem pakar, alasan mesin tentang pengetahuan
dasar seperti manusia. Pada 80 adalah bagian ketiga muncul: dialog antarmuka
untuk berkomunikasi dengan pengguna. Kemampuan untuk melakukan percakapan
dengan pengguna yang kemudian disebut “percakapan” . Dasar dari sistem pakar
yang sukses tergantung pada serangkaian prosedur teknis dan pengembangan yang
dapat dirancang oleh teknisi dan ahli terkait. Dengan demikian, sistem pakar
biasanya tidak memberikan jawaban definitif, tetapi memberikan rekomendasi
probabilistik.
contoh penerapan SIM untuk expert
system.
- Sebuah contoh dari sistem pakar di bidang keuangan adalah expert system untuk hipotik Departemen Pinjaman tertarik dalam expert system untuk hipotek karena biaya tenaga kerja tumbuh, yang membuat penanganan dan penerimaan pinjaman relatif kecil kurang menguntungkan. Mereka juga melihat kemungkinan untuk standar, penanganan efisien pinjaman dengan menerapkan sistem pakar(expert system), yang menghargai bahwa untuk penerimaan hipotek ada aturan keras dan cepat yang tidak selalu ada dengan jenis lain pinjaman.
- Industri makanan menggunakan expert system untuk menyimpan keahlian dari seorang ahli yang sudah mendekati masa pension.
- Pada tahap penganalisa data pada suatu perusahaan juga dibutuhkan sumber data yang kemudian nantinya diolah dan disimpan pada suatu system computer baik berupa jaringan.
4. Sebutkan perbedaan antara sistem informasi
manajemen menurut Robert G Murdick dengan Gordon B Davis.
Sistem Informasi Manajemen menurut Robert G.
Murdick (dalam Sistem Informasi Uuntuk Manajemen Modern : 16) adalah suatu kelompok
orang, seperangkat pedoman dan petunjuk, peralatan pengolah data (seperangkat
elemen) memilih, menyimpan, mengolah dan mengambil kembali data (mengoperasikan
data dan barang) untuk mengurangi ketidakpastian pada pengambilan keputusan
(mencari tujuan bersama) dengan menghasilkan informasi untuk manajer pada waktu
mereka dapat menggunakannya dengan paling efisian (menghasilkan informasi
menurut waktu rujukan).
Sedangkan Gordon B. Davis mengemukakan
beberapa-beberapa istilah mengenai sistem informasi manajemen (Management
Information System) seperti sistem informasi/keputusan dan sistem
informasi. Dalam beberapa buku disebut Sistem Informasi bagi pimpinan, dan
sebagainya. Walaupun demikian, dari beberapa pengertian dapat ditarik suatu
pengertian bahwa didalam Sistem Informasi Manajemen (SIM) terkandung pengertian
sistem pengolahan informasi dalam menunjang pelaksanaan manajemen.
-
http://titoegy.wordpress.com/2011/12/08/tugas-contoh-expert-system-dalam-bidang-sim/
- http://joehannaicha.blogspot.com/2012/11/tugas-minggu-kedua.html
- http://joehannaicha.blogspot.com/2012/11/tugas-minggu-kedua.html
Komentar
Posting Komentar